Assalamu'alaikum.....

Rabu, 23 Mei 2012

Linux Networking

A. Internet Protocol


A.  Internet Protocol  
Untuk terhubung pada suatu jaringan diperlukan penomoran dari Internet Protocol yang ada pada 
PC tersebut. Teknik penomoran IP ada 2 yaitu manual dan otomatis (DHCP). 
Pada suatu jaringan diperlukan IP dan netmask, contoh:  

192.168.0.1/255.255.255.0  

192.168.0.1 adalah penomoran IP, sedangkan 255.255.255.0 adalah netmask dari jaringan 
tersebut. IP memiliki beberapa class yang terbagi menurut jumlah IP tersebut. Class yang 
ada antara lain:  

A. 10.x.x.x dengan netmask 255.0.0.0  
B. 172.16.x.x s/d 172.31.x.x dengan netmask 255.255.0.0  
C. 192.168.0.x s/d 192.168.255.x dengan netmask 255.255.255.0  
D dan E tidak digunakan, karena diperuntukan untuk penelitian  



Penomoran netmask dapat disingkat, misalkan 255.255.255.0 dapat disingkat menjadi /24  


B. Setting IP di Linux  
a.  Perintah “ifconfig”  
Dengan menggunakan perintah ifconfig, root dapat mengganti setting IP untuk jaringan. Contoh :  

highway:~# ifconfig 
eth0   Link encap:Ethernet HWaddr 00:0C:F1:BA:38:43 
inet addr:10.252.102.143 Bcast:10.252.102.255 
Mask:255.255.255.0 
inet6 addr: fe80::20c:f1ff:feba:3843/64 Scope:Link 
UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 
RX packets:7827318 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 
TX packets:5486496 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 
collisions:0 txqueuelen:1000 
RX bytes:2529035045 (2.3 GiB) TX bytes:1421757215 (1.3 GiB) 

lo Link encap:Local Loopback 
inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0 

inet6 addr: ::1/128 Scope:Host 
UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1 
RX packets:999 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 

TX packets:999 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 
collisions:0 txqueuelen:0 
RX bytes:68831 (67.2 KiB) TX bytes:68831 (67.2 KiB)


Untuk mengganti IP dapat dilakukan dengan cara:  

# ifconfig eth0 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0  

b. Dengan menyimpan konfigurasi jaringan 

Pada Debian GNU/Linux, file konfigurasi jaringan terdapat pada /etc/network/interfaces, 
dapat dilakukan dengan menggunakan editor vim, nano, atau mcedit. 

# vim /etc/network/interfaces 

pada file tersebut ketikkan syntax berikut: 

auto lo 
iface lo inet loopback 

auto eth0 

iface eth0 inet static 
address 10.252.108.143 
netmask 255.255.255.0 

kemudian jalankan perintah “/etc/init.d/networking restart”  

apabila ingin menggunakan DHCP ganti  “iface eth0 inet static”  menjadi “iface eth0 inet dhcp”  



 C. Tools Network  
Ada beberapa command pada linux yang  dipakai untuk melakukan  konfigurasi dan 
troubleshooting jaringan : 
Layer phisik 
1.  lspci 
Merupakan tools yang berada pada layer 1, dipakai untuk mengecek apakah interface 
jaringannya sudah terpasang atau belum. Apabila ditemukan Network controller atau 
Ethernel controller, artinya perangkat jaringan sudah siap digunakan. 

# lspci  
Contoh:  
h1ghway:~#lspci  
00:00.0 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge  
00:00.1 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge  
00:00.2 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge  
00:00.3 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT890HostBridge  

00:00.4 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge  
00:00.5 PIC:VIATechnologies,Inc.PT894I/OAPICInterruptController  
00:00.7 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge  
00:01.0 PCIbridge:VIATechnologies,Inc.VT8237PCIBridge  
00:0d.0 Ethernet controller: Intel Corporation 82540EM Gigabit Ethernet Controller (rev 02) 


2.  mii-tool 
 Untuk melihat apakah linknya sudah ada atau belum 
Contoh :  
h1ghway:~#mii-tool  
eth0: negotiated 100baseTxFD, link ok  

Apabila sudah keluar eth0 artinya perangkat jaringan kita menggunakan eth0. 100base-TX-
FD artinya kita menggunakan kecepatan 100Mbps dan FD adalah Full-Duplex, dan Link ok 
menandakan perangkat kita sudah siap. Apabila hasilnya bukan link ok artinya ada masalah 
dengan perangkat kita.  

Contoh : (dengan kabel jaringan dilepas!!! )  
h1ghway:~#mii-tool  
eth0: no link  

Apabila tampilan seperti tersebut, artinya terjadi kesalahan dengan perangkat jaringan kita.  

3.  dmesg | grep eth 
 Untuk mengecek ethernet card ada apa belum 


Layer datalink 
1.  arp  
Merupakan tools yang dipakai untuk melihat alamat NIC dari komputer yang terkoneksi 
secara langsung dengan kita. 

Layer IP 
1.  ifconfig 
Command yang dipakai untuk melihat interface dan alamat yang diberikan ke interface 
tersebut 
2.  route 
Memeriksa tabel routing, menambah dan menghapus tabel routing 
3.  ping 
Memeriksa koneksi dengan protokol ICMP 
4.  traceroute 
Memeriksa tahapan koneksi 
5.  mtr 
Command gabungan ping dan traceroute 



Layer Transport 
1.  Netstat 
Untuk mengetahui port berapa saja yang terbuka untuk koneksi pada PC 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar